Pemakaman dengan Protokol Covid-19 di Lahan Umum Bikin Warga Merangin Heboh

MERANGIN - TN (67) warga Kelurahan Pematang Kandis, Kecamatan Bangko, Kabupaten Merangin, Jambi meninggal dunia diduga Terinfeksi Covid-19 yang di Dimakamkan di Kelurahan Pasar Atas Bangko, Kecamatan Bangko, Kabupaten Merangin pada Jum'at (25/09/2020) sekitar Pukul 20.00 Wib hingga membuat warga gempar.

Dari informasi yang berhasil dihimpun, korban mengidap penyakit jantung dan asma, dan dirawat di Rumah Sakit swasta Raudah. Saat rapid tes, TN dinyatakan oleh petugas Kesehatan Rumah Sakit Raudah Bangko nonreaktif.

Namun, kondisi kesehatan TN beberapa saat kemudian memburuk dan langsung dirujuk ke rumah sakit Kolonel Abundjani Bangko, kemudian dirujuk lagi ke Rumah Sakit Muaro Bungo untuk melakukan Perawatan Intensif.

Dan Jum'at (25/09) sekitar Pukul 14.00 Wib, TN wafat dan langsung dibawa keluarga untuk dimakamkan di Merangin.

Direktur Rumah sakit Kolonel Abundjani Bangko Berman Saragih saat dikonfirmasi usai Pemakaman TN yang menggunakan Pemakaman Standar Covid-19 mengatakan bahwa almarhum dimakamkan dengan standar covid-19 untuk mengantisipasi jika hasil swabnya keluar positif.

"Pasien ini memang dari Rumah sakit Hanafi Muara Bungo, Pasien kami kirim ke Bungo memang non reaktif, memang kami mendapatkan kabar pasien waktu dirawat di Hanafi langsung masuk ke ruangan ICU dan Dokter Penanggung jawabnya memang mengatakan bahwa Pasien 02 Satu rasinya sudah 80%," Kata Berman.

Ditambahkan lagi oleh Berman mengatakan, hasil itu mengarah ke Covid-19, maka dilakukan lah Uji Swab. "Hasilnya memang belum keluar, namun keadaan semakin memburuk, tadi pada jam 14.00 Wib korban meninggal dunia," tambah Berman.

"Memang peraturan yang ada, pasien yang seperti ini wajib dimakamkan dengan Standar Covid-19 dan pemakaman di sini permintaan keluarga (Pasar Atas Bangko). Kami sudah menyarankan untuk dimakamkan di Belakang Dinkes Merangin, karena di sini belum ada lahan untuk yang seperti ini," tutup Berman.